GUNUNGKIDUL,Cakram.net – Kasus pasien positif COVID-19 di Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, bertambah empat pasien baru, yakni kluster Gadungsari dan kluster Mokol, sehingga totalnya menjadi 32 kasus.
“Pada Selasa (19/5), ada tambahan empat pasien positif baru hari ini, berdasarkan hasil dari uji swab yang telah keluar,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul Dewi Irawaty, Rabu (20/5/2020).
Ia mengatakan adapun rincian, penambahan pasien positif COVID-19 takni pasien baru dari Semanu dua pasien, dan Ponjong dan Wonosari masing-masing satu pasien.
“Sebanyak tiga dari empat kasus pasien positif COVID-19 baru ini terkait dengan kluster Gadungsari sedangkan satu pasien terkait dengan kluster Mokol, Selang. Keduanya berada di Kecamatan Wonosari,” katanya.
Dewi mengatakan saat ini, empat pasien tersebut sudah dirujuk ke RSUD Wonosari. Penambahan ini membuat ada delapan pasien positif yang menjalani perawatan. Secara akumulatif, terdapat total 32 kasus positif di Gunungkidul, dengan satu meninggal dunia dan 23 pasien sembuh.
“Kami pastikan tidak ada satu pun kasus positif baru ini berasal dari tenaga medis,” kata Dewi.
Berdasarkan laporan Dinkes Gunung Kidul, secara akumulatif terdapat 1.171 ODP, 121 PDP, dan 177 OTG reaktif rapid test. Sebanyak sembilan ODP dan dua PDP dirawat, serta 20 PDP dan lima ODP dilaporkan meninggal dunia.
“Sebanyak total 214 spesimen telah diambil untuk menjalani uji swab. 127 dinyatakan negatif, 32 positif, dan 55 spesimen masih dalam proses,” katanya.
Sementara itu, Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Gunungkidul Sumitro mengatakan di Kabupaten Gunungkidul ada sembilan kluster penyebaran COVID-19. Kluster ini tersebar di sejumlah kecamatan seperti Wonosari, Playen hingga Karangmojo.
“Kami mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada dan menjauhi kerumunan, serta selalu memakai masker,” kata Sumitro. (Ant/Cakram