UNGARAN, Cakram.net – Pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Semarang Ngesti Nugraha-Basari (Ngebas) melakukan sujud syukur setelah mengetahui perolehan suaranya mengungguli paslon Bintang Narsani-Gunawan Wibisono (Bison). Berdasarkan hasil hitung cepat pada Rabu (9/12/2020) sore diketahui paslon Ngebas memperoleh dukungan suara 64 persen.
Ngesti Nugraha dan Basari memantau langsung proses penghitungan cepat di Posko Pemenangan Ngebas di Tuntang Kabupaten Semarang, Rabu (9/12/2020) sore. Sujud syukur juga dilakukan Istri Ngesti Nugraha, Peni Yulianingsih yang ikut mendampingi memantau penghitungan cepat hasil Pilkada Kabupaten Semarang 2020.
“Kami pasangan Ngesti Nugraha-Basari mengucapkan syukur kepada Tuhan yang maha kuasa atas ridhonya. Berdasarkan hitung cepat, alhamdulillah kami mengungguli pasangan Bison dengan perolehan suara sekitar 64 persen,” ungkap Ngesti Nugraha.
Ngesti menyampaikan ucapan terima kasih kepada partai pengusung, tim pemenangan, dan relawan yang telah membantu pemenangan Ngebas.
“Insyaallah sampai perhitungan manual di KPU, pasangan Ngebas tetap menang. Kemenangan Ngebas adalah kemenangan masyarakat Kabupaten Semarang,” katanya.
Ngesti juga menyampaikan permohonan maaf bila selama sosialisasi, masa kampanye sampai hari tenang bila ada hal kurang berkenan.
Menurut Ngesti, banyak harapan dari masyarakat kepada Ngebas. Pihaknya berjanji untuk konsisten melaksanakan program-program yang telah disiapkan.
“Program kita menjadikan rumah dinas bupati dan wakil bupati sebagai rumah aspirasi rakyat yang kita konsep dengan acara ngopi bareng insyaallah tetap kita wujudkan,” janjinya.
Basari menambahkan, kemenangan Ngebas yang memperoleh dukungan suara 64 persen merupakan keberhasilan semua pihak yang terlibat dalam pemenangan.
“Ini adalah keberhasilan kita semua, ini adalah kemenangan masyarakat Kabuapten Semarang. Mari bersama membangun Kabupaten Semarang, insyaallah kedepan akan lebih baik,” ujarnya.
Sementara Ketua Tim Pemenangan Paslon Ngebas, Bondan Marutohening berharap kepada para pendukung tidak berlebihan merespon atas kemenangan Ngebas dari hasil hitung cepat.
“Kami berharap tidak melakukan kegiatan syukuran berlebihan, karena kita masih dalam masa keprihatinan, angka COVID-19 masih tinggi. Cukup berdoa untuk mengucap syukur,” pintanya.
Kata Bondan, tahapan Pilkada sudah pada tahapan akhir. Ia berharap kepada seluruh masyarakat Kabupaten Semarang, baik yang mendukung Ngebas maupun tidak, untuk bersama-sama membangun Kabupaten Semarang.
“Sudah saatnya kita bersatu padu bersama-sama, berkontribusi untuk pembangunan Kabupaten Semarang lebih baik,” ujarnya.
Berdasarkan hasil akhir hitung cepat, pasangan Ngebas memperoleh dukungan 377.455 suara atau 66,9 persen, sedangkan Bison mendapatkan 186,727 suara (33,1 persen). Untuk total suara rusak sebanyak 32.206 suara.(dhi/Cakram)