YOGYAKARTA, Cakram.net – Pemerintah Kota Yogyakarta terus mencari cara paling efektif dalam penanganan masalah sampah di Kota Yogyakarta. Penjabat Wali Kota Yogyakarta, Singgih Raharjo menyebut akan ada satu perusahan dalam negeri yang tertarik untuk berinvestasi dalam pengelolaan sampah dengan mengadopsi teknologi asal Korea. Hal tersebut disampaikan pada acara jumpa pers di Balai Kota Yogyakarta, Selasa 12 September 2023.
Singgih Raharjo mengungkapkan Kota Yogyakarta memiliki keterbatasan lahan untuk melakukan pengolahan sampah. Pihaknya terus berupaya mencari program yang tepat dalam pengolahan sampah. Harapannya, masyarakat turut serta mengolah sampah dari hulu.
“Investor yang tertarik menanamkan modal itu merupakan perusahaan dari Yogyakarta yang berafiliasi dengan perusahaan asal luar daerah. Jenis sampah yang diolah nantinya bisa lebih beragam antara anorganik dan juga organik dengan teknologi dari Korea,” ungkapnya, dilansir dari warta.jogjakota.go.id, Rabu 13 September 2023.
Singgih menjelaskan metode pengolahan sampah dengan pembakaran H20 atau air yang dipisahkan dengan mengambil nitrogennya. Menurutnya, metode ini akan ramah lingkungan. Prosesnya juga menggunakan teknologi pembakaran yang sangat tinggi mencapai 150 derajat celcius.
“Dari investor juga ada yang sanggup untuk menyediakan jasa pengolahan sampah sampai dengan kapasitas 60 ton per hari,” tuturnya.