Kasus PMK di Rembang Tinggal 8 Sapi, Vaksinasi Terus Digenjot

REMBANG, Cakram.net – Perkembangan kasus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada ternak di Kabupaten Rembang terus menurun. Total dari 200 kasus PMK, kini tinggal delapan ekor sapi, itupun tinggal proses penyembuhan yang sebelumnya terinfeksi.

Keberhasilan tersebut menjadi kabar baik bagi peternak dan pedagang hewan ternak, yang sebelumnya terdampak wabah. Setelah mengalami pembatasan lalu lintas ternak, mereka kini dapat kembali menjalankan aktivitas jual beli secara normal, bahkan Pasar Hewan Pamotan dan Kragan juga sudah kembali beroperasi pekan lalu.

Pedagang dari Desa Weton, Kecamatan Rembang, Chabib Dwi Prayoga menyampaikan rasa syukurnya atas dibukanya kembali pasar hewan.

“Alhamdulillah, pasar hewan sudah mulai dibuka lagi. Biasanya di bulan Ramadan, pasar hewan sepi di minggu pertama dan kedua. Tapi setelah itu, menjelang Lebaran, akan ramai kembali. Semoga ini menjadi pembelajaran kita bersama setelah adanya PMK,” ujar Chabib, dilansir dari jatengprov.go.id, Rabu 26 Februari 2025.

Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, dan UKM (Dindagkop UKM) Kabupaten Rembang, Mahfudz mengungkapkan, meski sudah kembali beroperasi, aktivitas di pasar hewan belum sepenuhnya pulih. Jumlah pedagang yang berjualan masih terbatas.

Sharing:


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *