BOYOLALI, Cakram.net – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali melalui Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Kabupaten Boyolali menggelar acara wisuda Lanjut Usia (Lansia) dan Pengukuhan Perkumpulan Kader Keluarga Berencana (KB) Tingkat Kabupaten Boyolali di Balai Sidang Mahesa Kabupaten Boyolali, Kamis 23 Oktober 2025.
Kepala DP2KBP3A Kabupaten Boyolali, Ratri S. Survivalina, menyampaikan acara Wisuda Lansia ini sudah berlangsung selama tiga tahun sejak tahun 2023. Pada tahun 2023, terdapat 90 lansia yang telah diwisuda, kemudian di tahun 2024 sebanyak 491 lansia, dan pada tahun 2025 ini mewisuda 1.241 lansia.
Perempuan yang akrab disapa Lina ini mengatakan, penyelenggaraan sekolah lansia ini bersifat mandiri tanpa ada bantuan anggaran dari DP2KBP3A Kabupaten Boyolali. Untuk tahun 2025 ini, 580 lansia merupakan peserta Sekolah Senior Aisyiah (SSA) Boyolali dan yang mandiri melalui kader-kader sebanyak 661 lansia.
“Harapan kami dukungan dan partisipasi ini akan berlanjut terus, sehingga dari tahun ke tahun itu nanti di Boyolali ini semua lansia adalah lansia yang berdaya ” ujar Lina, dilansir dari boyolali.go.id, Jumat 24 Oktober 2025.
Wakil Bupati (Wabup) Boyolali Dwi Fajar Nirwana menuturkan, pengukuhan perkumpulan kader KB ini adalah langkah nyata dalam memperkuat jejaring di masyarakat untuk mendukung keberhasilan program keluarga berencana dan pembangunan keluarga.
