Pemkot Yogyakarta Dorong Usaha Lokal Masuk Ekosistem Pembiayaan Digital

Ia menambahkan, Pemkot bersama TPAKD akan terus mendorong kolaborasi lintas sektor agar semakin banyak pelaku usaha lokal yang siap memasuki ekosistem pembiayaan digital.

“Kami berharap setelah kegiatan ini, akan lahir lebih banyak penerbit potensial dari Yogyakarta yang mampu mengakses pendanaan melalui SCF. Pemerintah hadir sebagai fasilitator, agar semangat gotong royong dan kemandirian ekonomi bisa benar-benar tumbuh dari pelaku usaha sendiri,” tambahnya.

Kegiatan Pitching Showcase ini diikuti 22 pelaku usaha potensial, terdiri dari koperasi unggulan, UMKM kuliner dan kreatif, petani milenial, serta pelaku jasa pariwisata. Mereka berkesempatan mempresentasikan rencana pengembangan usaha di hadapan fasilitator dari LBS Urun Dana, salah satu platform penyelenggara SCF di Indonesia.

Direktur Bisnis dan Co-Founder LBS Urun Dana, Murdani Aji, menyampaikan bahwa kehadiran SCF menjadi peluang besar bagi pelaku usaha di daerah untuk naik kelas.

“Banyak pelaku UMKM dan koperasi sudah punya produk bagus, pasar jelas, tapi terhambat di pembiayaan. SCF memberi alternatif agar mereka bisa scale up usaha tanpa bergantung pada pinjaman konvensional. Kuncinya ada pada kesiapan bisnis dan kepercayaan publik,” ujarnya.

Sharing:


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *