YOGYAKARTA, Cakram.net – Untuk mengurangi kecelakaan lalu lintas di Kota Yogyakarta berbagai cara dan upaya dilakukan oleh Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Yogyakarta, salah satunya dengan gencar memberikan sosialisasi kepada masyarakat.
Kepala Seksi Bimbingan Keselamatan Lalu Lintas, Dishub Kota Yogya, Danar Adi Nugroho mengatakan, sosialisasi keselamatan lalu lintas ini bertujuan untuk memberikan upaya peningkatan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas.
“Kami terus mengimbau kepada masyarakat, agar mereka disiplin dan tertib dalam berlalu lintas. Hal tersebut guna mengurangi angka kecelakaan lalu lintas di Kota Yogyakarta mengingat kebanyakan kecelakaan terjadi karena kurangnya disiplin pengendara dalam berlalu lintas,” katanya, Kamis (25/2/2021), dilansir dari laman Pemkot Yogyakarta.
Pihaknya juga menggandeng masyarakat untuk jadi pelopor keselamatan lalu lintas.
“Untuk meminimalisir laka lantas, agar masyarakat yang hadir dalam sosialisasi tersebut menjadi pelopor keselamatan lalu lintas di masyarakat,” ujarnya.
Berbagai materi disampaikan dalam sosialisasi tersebut, salah satunya mengenai rambu lalu lintas. Menurutnya masih banyak masyarakat yang belum paham perbedaan antara rambu peringatan, rambu larangan, dan rambu petunjuk.
“Pada tiap sosialisasi, kami juga kerap mengajak lintas sektoral untuk menjadi narasumbernya, seperti Astra Safety Riding Center (SRC) dan Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Yogyakarta,” ungkapnya.
Untuk Astra SRC melaksanakan CSR tentang teknik berkendara, dan pemeriksaan kondisi kendaraan. Sementara PMI Kota Yogya menyampaikan teknik pertolongan pertama pada kecelakaan lalu lintas.
Ia berharap, para pengendara dapat menaati rambu-rambu yang ada agar terhindar dari kecelakaan.
“Harapan untuk pengendara kendaraan agar selalu menaati rambu yang ada, dan mengutamakan safety, menggunakan helm, kelengkapan kendaraan lainnya,” imbaunya. (Cakram)
