Masih Kurang Siswa, Dinas Pendidikan Kota Semarang Tunggu Instruksi Pusat untuk Operasional Sekolah Rakyat

SEMARANG, Cakram.net – Kepala Dinas Pendidikan Kota Semarang Bambang Pramusinto mengatakan Sekolah Rakyat hingga saat ini belum beroperasi karena masih menunggu petunjuk dari Kementerian Sosial (Kemensos).

Selain itu untuk siswa yang akan masuk ke sekolah rakyat juga masih kurang. Ia menyebut hingga saat ini ada sebanyak 38 calon siswa jenjang SD dan 36 calon siswa jenjang SMA.
Sementara target peserta didik untuk sekolah rakyat di Semarang adalah 50 siswa jenjang SD dan 50 siswa jenjang SMA.

“Saat ini kekurangan untuk SD itu 12 siswa dan SMA itu kurang 14,” kata Bambang, dilansir dari semarangkota.go.id, Rabu 10 September 2025.

Bambang mengatakan untuk kekurangan siswa rencananya akan diprioritaskan bagi warga yang masuk dalam desil 1 dan desil 2 atau mereka yang masuk dalam kategori miskin ekstrem. “Kita prioritaskan yang desil 1 dan 2 dulu atau yang masuk miskin ekstrem untuk kekurangan siswanya,” jelasnya.

Terkait dengan lokasi Sekolah Rakyat akan tetap dibangun di kawasan Rowosari Kecamatan Tembalang. Namun untuk lokasi sementara sebelum bangunan Sekolah Rakyat selesai dibangun, maka akan ditempatkan di sekolah Vokasi milik Pemerintah Provinsi Jawa Tengah atau BLK.

Sharing:


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *