Pemkab Boyolali Beri Bingkisan Lebaran kepada Buruh Gendong dan Petugas Kebersihan

BOYOLALI, Cakram.net – Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali kembali memberikan bingkisan lebaran kepada buruh gendong dan petugas kebersihan yang bekerja di lingkungan pasar kota Boyolali dan pasar Sunggingan.

Bupati Boyolali, M Said Hidayat menyerahkan secara langsung bingkisan lebaran kepada lima orang perwakilan buruh gendong dan petugas kebersihan di Pendapa Alit Rumah Dinas Bupati Boyolali, Selasa (4/5/2021).

Bupati mengatakan kegiatan tersebut merupakan suatu wujud perhatian pemerintah terhadap keberadaan buruh gendong dan petugas kebersihan.

“Jangan dilihat berapa besaran nilainya. Tetapi ini adalah satu wujud perhatian kita terhadap keberadaan saudara-saudara dalam situasi pandemi seperti yang kita hadapi bersama, semoga apa yang kita berikan dapat memberikan satu kemanfaaatan bagi keluarga masing-masing,” ungkap Bupati Said, dilansir dari laman Pemkab Boyolali.

Terpisah, Kepala Sub Bagian (Kasubbag) Bina Mental Spiritual Bagian Kesra Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Boyolali, Partini menjelaskan kegiatan tersebut rutin dilaksanakan setiap tahun. Total penerima bingkisan sebanyak 112 orang, terdiri 56 orang dari pasar kota Boyolali dan 56 orang dari Pasar Sunggingan. Jumlah penerima mengalami penurunan dari tahun lalu sebanyak 156 orang, dikarenakan jumlah buruh gendong menurun pada tahun ini.

Disinggung mengenai total anggaran yang digunakan dalam kegiatan kali ini, Partini menyampaikan pembagian bingkisan lebaran ini menelan anggaran sebesar Rp28 juta. Bingkisan yang diberikan berupa paket sembako terdiri beras, gula, minyak, dan biskuit.

“Ini adalah merupakan suatu bukti bahwa kecintaan Pemerintah Kabupaten Boyolali terhadap buruh gendong yang ada di pasar Sunggingan dan Pasar Boyolali khususnya,” ujarnya.

Salah satu buruh gendong pasar Sunggingan, Binem mengungkapkan rasa terima kasihnya karena telah diberikan bingkisan lebaran. Bingkisan tersebut akan dia gunakan untuk mencukupi kebutuhan pangan bersama anak-anaknya.

Nggih maturnuwun sanget, kulo diparingi nopo sak rencang (Ya sangat berterimakasih, saya dan teman-teman diberi sesuatu),” katanya. (Cakram)

Bagikan:


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *