BOYOLALI, Cakram.net – Cara unik dilakukan sekelompok anak yang berada di lereng gunung merbabu atau tepatnya di Dukuh Ngaglik, Desa Samiran, Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali. Dalam menunggu waktu berbuka puasa yaitu dengan bermain meriam bambu.
Layaknya pasukan perang, setiap sore sekelompok anak ini bersama-sama saling bahu membahu membawa meriam bambu untuk dibawa ke sebuah lahan kosong yang jauh dari permukiman warga.
Setelah sampai di tempat, mereka lalu menata meriam tersebut berjajar dan mengarah ke puncak gunung merapi, meski rumah mereka berada dilereng gunung merbabu namun puncak gunung merapi terlihat jelas dari tempat anak-anak ini bermain.
Kegiatan ini rutin dilakukan setiap memasuki bulan puasa, selain itu untuk menunggu waktu berbuka puasa tiba,” kata Riski Bagas Pratama salah satu anak yang ikut bermain meriam bambu, dilansir dari laman boyolali.go.id, Rabu 6 April 2022.
Menurut Riski, dalam permainan meriam bambu membutuhkan beberapa alat yang harus disiapkan, seperti bambu yang kuat dan besar, korek api, dan juga karbit.