Menyulap Terminal Tidar: Dari Pusat Transportasi Menjadi Pusat Literasi dan Edukasi

KOTA MAGELANG, Cakram.net – Terminal Tipe A Tidar di Kota Magelang kini memiliki daya tarik baru yang menjadikannya lebih dari sekadar tempat transit.

Melalui inovasi bernama Pojok Baca Digital (Pocadi), terminal ini menjelma menjadi ruang literasi modern yang menghubungkan masyarakat dengan dunia pengetahuan digital.

Diluncurkan pada Jumat 3 Januari 2025, Pocadi merupakan hasil kolaborasi antara Pemerintah Kota Magelang dan Perpustakaan Nasional (Perpusnas) RI.

Inisiatif ini memungkinkan para penumpang dan pengunjung terminal menikmati ribuan koleksi buku digital secara gratis, menawarkan pengalaman yang lebih bermakna daripada sekadar menunggu keberangkatan.

Lebih dari Sekadar Terminal
Direktur Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara, M. Mauludin, memuji langkah inovatif ini. Menurutnya, terminal yang biasanya identik dengan hiruk-pikuk perjalanan kini menjadi tempat edukasi yang bermanfaat.

“Terminal ini kini dapat mendukung peningkatan kualitas SDM masyarakat. Anak-anak, orang dewasa, semua dapat memanfaatkan waktu dengan membaca buku, baik cetak maupun digital,” ujarnya.

Kepala Disperpusip Kota Magelang, Nurwiyono Slamet Nugroho, menambahkan bahwa Pocadi adalah bagian dari visi literasi yang lebih luas. Selain di Terminal Tidar, Pocadi juga hadir di RSU Tidar dan Puskesmas.

“Ini adalah upaya kami untuk meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kota Magelang, serta literasi digital dan finansial masyarakat,” jelas Nurwiyono.

Fasilitas Modern dan Strategis
Pocadi di Terminal Tidar tidak hanya menawarkan kenyamanan membaca dengan koleksi 350 buku fisik, tetapi juga membuka akses ke lebih dari 8.000 judul buku digital. Dukungan internet gratis menjadikan pengalaman membaca semakin praktis dan relevan dengan kebutuhan zaman.

Wali Kota Magelang, dr. Muchamad Nur Aziz, menyebut Pocadi sebagai langkah strategis untuk mendekatkan literasi kepada masyarakat. “Terminal adalah tempat strategis yang ramai aktivitas. Pocadi membuat literasi lebih mudah diakses oleh semua kalangan,” katanya.

Pameran Tanaman Hias sebagai Magnet Tambahan
Selain peluncuran Pocadi, Terminal Tidar juga menjadi tuan rumah pameran Planimaphoria, yang menampilkan keindahan tanaman hias. Pameran ini menawarkan kombinasi edukasi, hiburan, dan peluang bisnis, sekaligus menarik perhatian masyarakat dari berbagai latar belakang.

Dengan inovasi ini, Terminal Tidar membuktikan bahwa ruang publik dapat menjadi lebih dari sekadar tempat fungsional. Terminal kini menjadi pusat interaksi, edukasi, dan pengalaman yang menginspirasi. Selamat datang di era baru terminal masa depan!.(SM)

Sharing:


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *