BOYOLALI, Cakram.net – Sebanyak sepuluh warga Desa Kendel, Kecamatan Kemusu jatuh ke jurang akibat adanya bencana longsor di daerah setempat. Puluhan petugas dari gabungan Tim Reaksi Cepat (TRC), TNI/Polri, Palang Merah Indonesia (PMI) beserta relawan segera mengevakuasi enam korban menuju Balai Desa Kendel sebagai posko lapangan darurat bencana.
Usai bencana, masih dalam upaya penyelamatan korban yang tertimbun tanah, Polres Boyolali mengerahkan Tim K9 untuk mencari korban. Setelah pencarian beberapa waktu, akhirnya tim menemukan empat warga yang diperankan oleh boneka yang segera dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Waras Wiris untuk dilakukan autopsi.
Hal tersebut merupakan gambaran dari Simulasi Tanggap Darurat Bencana Tanah Longsor di Desa Kendel pada Kamis 11 November 2021, yang digelar oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Boyolali bekerja sama dengan Komando Resor Militer (Korem) 074/Warastratama, Polres Boyolali dan Kodim/0724 Boyolali. Simulasi ini digelar sebagai bentuk persiapan awal untuk mengantisipasi terjadinya bencana alam di Kota Susu khususnya bencana tanah longsor di Desa Kendel.
Dilansir dari laman Pemkab Boyolali, Komandan Korem (Danrem) 074/Warastratama Kolonel Inf. Rudy Saladin mengatakan, selain sebagai latihan, simulasi ini bertujuan untuk melihat kesiapan 250 personel yang sudah dilatih selama beberapa hari terakhir. Selain itu, seluruh personil juga diintruksikan untuk mempraktekan metode, kinerja atau koordinasi di lapangan saat terjadi bencana.