Sangiran Menuju Kampung Dunia, Pemkab Sragen Siap Fasilitasi Pengembangan Museum

SRAGEN, Cakram.net – Komitmen Kabupaten Sragen dalam mendorong kolaborasi internasional dan pelestarian warisan budaya dunia kembali ditegaskan melalui Sangiran International Youth Forum yang diselenggarakan pada Jumat 9 Mei 2025.

Forum ini dihadiri oleh peserta dari berbagai negara. Seperti Spanyol, Brazil, Tiongok, India, Namibia, Peru, Prancis dan Indonesia, sebagai bentuk penguatan jejaring global dalam pengembangan kawasan Sangiran sebagai situs peradaban dunia.

Bupati Sragen, Sigit Pamungkas, yang hadir secara langsung menyampaikan harapannya agar Sangiran tidak hanya menjadi pusat riset dan pelestarian sejarah, tetapi juga berkembang sebagai Kampung Dunia dan ruang terbuka bagi dialog antarbangsa, pengembangan masyarakat, dan promosi potensi daerah. Pemerintah Kabupaten Sragen menyatakan kesiapan untuk memfasilitasi pengembangan terintegrasi antara kawasan museum, masyarakat dan lingkungan sekitar.

“Harapan kami, Sangiran bisa menjadi kampung dunia. Yang datang ke sini bukan hanya untuk melihat masa lalu, tetapi juga berinteraksi dengan masyarakat yang hidup berdampingan dengan sejarah besar ini. Puluhan, bahkan ratusan pengunjung internasional bisa tinggal beberapa hari, mengeksplorasi Sangiran secara utuh.” ujar Bupati Sigit, dilansir dari jatengprov.go.id, Rabu 14 Mei 2025.

Dirinya juga menekankan perlunya pembangunan yang terintegrasi, tidak hanya fokus pada museum atau artefak purbakala, namun juga melibatkan pengembangan masyarakat lokal sebagai bagian penting dari ekosistem warisan budaya.

Sharing:


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *