WONOSOBO, Cakram.net – Sebanyak 11 pasien positif COVID-19 yang dirawat di beberapa rumah sakit di Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, dinyatakan sembuh dan bisa pulang ke rumah mereka.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Wonosobo M. Riyatno di Wonosobo, Jumat (19/6/2020) mengatakan perkembangan penanganan COVID-19 di wilayah itu semakin menunjukkan tren positif.
“Selama sepekan terakhir tidak ada penambahan pasien terkonfirmasi positif COVID-19, bahkan ada penambahan 11 pasien sembah sehingga total pasien positif COVID-19 yang telah sembuh 78 orang dan kini tinggal lima orang yang masih menjalani perawatan di rumah sakit,” katanya.
Ia mengakui terus membaiknya perkembangan penanganan wabah COVID-19 di Kabupaten Wonosobo tidak dapat dilepaskan dari usaha keras semua pihak.
Menurut dia komitmen pemerintah kabupaten, jajaran TNI dan Polri hingga segenap relawan yang bahu-membahu di lapangan serta perjuangan para petugas medis dan kooperatifnya masyarakat menjadi sinergi yang menjadi kunci keberhasilan untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona.
Meskipun tren terus membaik, dia berharap masyarakat tetap berkomitmen untuk selalu menaati protokol kesehatan dengan tidak lupa mengenakan masker ketika beraktivitas di luar rumah, selalu menjaga kebersihan dengan rajin mencuci tangan, serta menghindari kerumunan dan keramaian atau menjaga jarak interaksi sosial mereka secara disiplin.
Ia menegaskan meskipun kasus COVID-19 terus berkurang, hasil penelusuran ke 11 wilayah dengan metode random tes cepat juga masih menunjukkan adanya sejumlah warga yang reaktif dan masuk kategori PDP hingga saat ini masih menunggu hasil tes usap (PCR) sebanyak 25 orang.
Ketika melepas 11 pasien COVID-19 yang telah sembuh dan empat pasien dalam pengawasan (PDP) yang telah selesai menjalani perawatan di RSUD Setjonegoro, Bupati Wonosobo Eko Purnomo menyampaikan ucapan selamat dan apresiasi kepada pasien yang berhasil melalui masa perawatan yang cukup lama dengan penuh kesabaran.
“Sertifikat resmi tanda kesembuhan dari COVID-19 yang saya serahkan ini kiranya bisa menjadi pengingat agar saudara semua lebih berdisiplin menjaga kesehatan, sehingga jangan sampai terpapar virus corona lagi,” katanya.
Kepada masyarakat Wonosobo, Eko menekankan kembali agar tidak mengendurkan kewaspadaan terhadap potensi risiko paparan virus corona.
“Mari kita buktikan bahwa Wonosobo bisa dan tetap semangat menghadapi wabah COVID-19 serta berkomitmen penuh untuk memutus mata rantai penularan korona,” katanya. (Ant/Cakram)
