UNGARAN, Cakram.net – Rancangan Perubahan Kebijakan Umum Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (KUA) serta Perubahan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Kabupaten Semarang Tahun Anggaran 2023 diarahkan pada peningkatan ekonomi kerakyatan yang didukung oleh sumber daya manusia dan infrastruktur yang berkualitas.
Hal itu disampaikan Wakil Bupati Semarang M Basari saat membacakan sambutan Bupati Semarang dalam rapat paripurna DPRD Kabupaten Semarang dengan agenda penyampaian rancangan KUA-PPAS Tahun 2023 ke DPRD Kabupaten Semarang, Senin 31 Juli 2023. Rapat paripurna dipimpin Ketua DPRD Kabupaten Semarang Bondan Marutohening.
“Perubahan APBD Tahun Anggaran 2023 disusun dalam kondisi keterbatasan kemampuan pendanaan karena penurunan proyeksi pendapatan daerah dari dana transfer maupun PAD, pengutamaan belanja daerah untuk pemenuhan kebutuhan wajib dan mendesak yang harus dipenuhi di tahun 2023. Kebijakan ekonomi daerah Kabupaten Semarang Tahun 2023 akan diarahkan pada peningkatan ekonomi kerakyatan yang didukung oleh sumber daya manusia dan infrastruktur yang berkualitas,” katanya.
Lebih lanjut Wabup mengungkapkan, perencanaan target pendapatan daerah pada Perubahan KUA PPAS 2023 disusun dengan memperhatikan realisasi penerimaan pada semester pertama, kondisi potensi yang ada, serta asumsi-asumsi perkembangan sosial ekonomi regional maupun nasional.
“Pendapatan daerah pada Rancangan Perubahan KUA/PPAS Tahun Anggaran 2023 direncanakan sebesar Rp2,37 triliun turun sebesar Rp69,75 miliar atau 2,86 persen dari penetapan APBD Tahun Anggaran 2023,” bebernya.
